| |

Alhamdulillah Rezekinya di STIS

MAN 2 Nganjuk – Nama lengkapnya Amalia Khoirum Mazidah. Alumnus MAN 2 Nganjuk tahun 2023. Begitu lulus dari MAN 2 Nganjuk Amalia diterima jurusan Matematika Unair. Namun, selang beberapa kemudia alumnus yang aktif di ekstrakurikuler English Club ini diterima di Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) ikatan dinas. Akhirnya dia memutuskan untuk kuliah di STIS. STIS sangat bergengsi. Menurut Amalia dalam satu angkatan, pendaftar atau pelamar atau  pesaingnya mencapai 20 ribu lebih se-Indonesia.

            “Sebelum semester 2 kelas XII sebenarnya saya belum belajar dan cari informasi alur STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik). Saya punya kakak ipar di STAN. Dia mengarahkan untuk daftar kedinasan. Waktu masuk kelas XII memang sudah ada obrolan mau daftar kemana aja dan memang sudah diwanti wanti sama kakak ipar buat nyoba semua jalur, biar nanti ada yang dijagain. Karena saya kan suka matematika, jadi sama kakak ipar diarahkan buat ke STIS. Dalam satu tahun hanya boleh daftar satu sekolah kedinasan saja.”

            Amalia sebetulnya juga tertarik ke Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang juga ikatan dinas. Namun, dia lebih tertarik dengan matematika karena itu dia berusaha bisa masuk ke STIS yang sangat berhubungan dengan matematika. Orang tuanya pun mendukung pilihan Amalia. Misalnya orang tuanya mendorong ikut bimbingan intensif di lembaga bimbingan.

            “Sebenarnya saya juga tertarik ke STAN tapi lebih suka matematika nya. Kemarin juga orang tua minta buat saya ikut bimbel di GO buat persiapan SNBT. Nah, baru setelah semester 2 bulan sekitar April kalau gak salah, saya daftar di STIS dan belum ada persiapan sama sekali. Setelah daftar, saya baru ikut try out online itu setelah jadwal SKD keluar. Kurang lebih sekitar 2 minggu sebelum ujian SKD,” ucap Amalia.

            Amalia melanjutkan sebelum pengumuman SKD sudah mulai nyicil belajar matematika sama psikotes meskipun sedikit. Menurutnya dia merasa bandel dan jarang belajar. Namun, setelah pengumuman SKD dan ternyata diterima. Itu membuatnya makin semangat, seminggu sebelum ujian tahap 2 (matematika dan psikotes nya). Karena sebelumnya sudah belajar matematika dari UTBK kemarin dia merasa masih ingat materi-materi nya.

            “Terakhir tes tahap 3 (kesehatan dan kebugaran). Sebelumnya saya sudah putus asa takut tidak lolos di tahap 3. Akhirnya slhamdulillah rezekinya di STIS. Saya diterima di STIS setelah melalui rangkaian tahapan. Alhamdulillah mulai 21 Agustus 2023 ini saya sudah mulai kuliah di STIS, “ pungkas Amalia. (pg)